Minggu, 06 Mei 2012

Selamat Pagi, Cinta!


2 Mei 2012

Selamat pagi, Cinta!
Aku bermimpi mengucapkan selamat pagi kepadamu pada suatu tidur yang amat kusyukuri,
selamatpagicinta..

Maka ketika terbangun, setelah kusyukuri kesempatan, mengucapkannya kepadamu adalah hal terpagi untukku,
Selalu kutempatkan ruang doa untukmu
Sebanyak yang aku bisa.


##
Selamat pagi, akhirnya aku dapat mengucapkannya lagi untukmu, seusai bersujud, bersimpuh –meniru-, ku buka laptop untuk menuliskan ucapanku. Akhir-akhir ini benda ini cukup menolongku, karena jarak kita sejarak ketikan jari-jari pada tutus keyboard laptop dan tombol-tombol nomor di handphone. Itu sangat rentan menurutku, rentan salah paham dan kacau. Atau rentan hilang jika telah tak ada alatnya.

Pagi ini, setelah beberapa surat pagi yang kulantunkan. Aku ditemani I Won’t Cry, Emilia.
Karena kita tidak boleh menangis lagi kan?
Karena katamu, pasti kita telah punya hidup kita sendiri-sendiri.
Aku seperti murid baru yang tak percaya apa yang guru nya bilang. Murid baru yang harus belajar sangat keras.

Aku baru saja menghilangkan beberapa helai rambut lagi, tapi itu bukan masalah besar, aku harus bersiap kehilangan apapun, seperti dimulai bulan-bulan lalu. Karena juga seperti rambutku yang pasti kembali tumbuh dan kembali indah, jalan-jalan di pagi hari yang pernah kamu tawarkan yang waktu itu aku tolak, akan kita lakukan bersama-sama, suatu waktu nanti, saat aku sembuh, iya kan? Kalau iya, itu akan membuatku bahagia.
Tak mengapa kalau tidak bersedia bilang, iya. Berjanji mungkin membebanimu.
Yang jelas, selamat Pagi! J


Oh iya, selamat hari pendidikan.



0 komentar:

Posting Komentar